Narasipublik – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu, Kanwil Kemenkumham Sulteng, menggelar perayaan Natal bersama para mitra kerja dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak yang selama ini aktif mendukung kegiatan pembinaan di LPKA Palu, seperti Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu, Gereja Kristen Indonesia (GKI) Kota Palu, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Mulia Kasih, Nakua Fighting Club, dan IWABRI Oikumene BRI BO Palu.
Perayaan dimulai dengan ibadah Natal bersama yang dipimpin oleh Pendeta dari GKI Kota Palu, Pdt Krisni S.Th. Suasana khidmat terasa saat seluruh hadirin bersama-sama merenungkan makna kasih dan pengampunan yang menjadi inti perayaan Natal.
Acara diisi dengan persembahan-persembahan yang dibawakan oleh lima anak binaan LPKA Palu, PKBM Mulia Kasih, dan Pegawai LPKA palu yang beragama Kristen.
Dalam sambutannya, Kepala LPKA Palu, Mohammad Kafi, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini. "Perayaan Natal bersama ini adalah wujud nyata dari sinergi antara LPKA Palu dan para mitra kerja dalam memberikan pembinaan yang holistik kepada anak-anak binaan. Kami berharap kegiatan ini dapat memperkuat semangat kebersamaan dan kasih," ujar Kafi.
Di LPKA Palu, kata Kafi, para mitra kerja memainkan peran penting dalam memberikan dukungan kepada anak-anak binaan. GKI Kota Palu tidak hanya memimpin ibadah, tetapi juga memberi dukungan moral kepada anak-anak melalui pesan-pesan rohani yang membangun. Kemenag Kota Palu turut memberikan arahan dan pembinaan karakter melalui nilai-nilai agama yang mengajarkan kedamaian dan persaudaraan.
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Mulia Kasih mendukung pendidikan nonformal bagi anak-anak binaan, memberikan keterampilan yang berguna untuk masa depan mereka. Sementara itu, Nakua Fighting Club, sebuah komunitas seni bela diri, mengajarkan disiplin dan meningkatkan kepercayaan diri anak-anak melalui pelatihan fisik. IWABRI Oikumene BRI BO Palu juga menyumbangkan bingkisan Natal yang menambah keceriaan anak-anak binaan dalam merayakan Natal.
“Momen ini menjadi ajang Silaturahmi bagi kita semua untuk mempererat jalinan kekeluargaan. Selain itu, kami berharap semoga kedepannya selalu diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan tugas serta tanggungjawab,” jelasnya.
“Dengan bantuan para mitra, kami optimis dalam mewujudkan generasi muda hebat menuju Indonesia Emas 2045,” tambahnya.
Para mitra kerja juga memberikan dukungan konkret, seperti bantuan sosial dan bingkisan Natal, sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak binaan. "Ini adalah momen penting untuk memberikan semangat kepada anak-anak binaan dan memperkuat kolaborasi antar mitra. Kami berharap sinergi ini terus berlanjut untuk kebaikan bersama," ujar salah satu perwakilan mitra, Marthen selaku Ketua PKBM Mulia Kasih.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, turut memberikan apresiasi atas terlaksananya acara ini.
“Perayaan Natal ini tidak hanya sekedar acara seremonial, tetapi juga sarana untuk mempererat hubungan antara LPKA dengan berbagai mitra. Ini adalah langkah penting dalam menciptakan pembinaan yang berbasis kasih dan keadilan sosial bagi anak-anak binaan,” ujar Hermansyah Siregar.
Hermansyah juga menekankan pentingnya keberlanjutan kerja sama antara LPKA dan mitra untuk menciptakan dampak yang positif bagi masa depan anak-anak tersebut. “Mari bersama kita majukan Sulawesi Tengah melalui generasi muda yang handal dan berkualitas,” pungkasnya.
Komentar0