NarasiPublik – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng) bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai terus berkomitmen mendorong peningkatan kesadaran dan pemanfaatan kekayaan intelektual (KI) di kalangan masyarakat.
Sebagai tindak lanjut dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS), kedua belah pihak secara aktif melaksanakan sosialisasi dan fasilitasi pendaftaran KI secara gratis.
Dalam upaya memperluas jangkauan informasi, Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kabupaten Banggai telah memasang X Banner di seluruh kantor pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan sejumlah desa di Kabupaten Banggai. Langkah ini bertujuan untuk memberikan informasi yang mudah diakses mengenai fasilitas pendaftaran KI gratis bagi seluruh masyarakat.
Hermansyah Siregar, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, menyampaikan bahwa kegiatan ini sejalan dengan program Pelita Desa yang digagas oleh pihaknya.
Ia berharap agar masyarakat di Kab. Banggai dapat mengetahui betapa pentingnya perlindungan kekayaan intelektual.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat di Kabupaten Banggai, terutama di daerah-daerah pelosok, dapat memahami pentingnya melindungi kekayaan intelektual mereka dan mendapatkan akses yang mudah terhadap layanan pendaftaran KI,” ujar Hermansyah Siregar. Rabu, (23/10/2024).
Ia mengatakan bahwa dengan melakukan Pendaftaran KI dapat memberikan sejumlah manfaat bagi pemiliknya, Hermansyah Siregar menguraikan, selain berdampak pada perlindungan hukum, masyarakat juga akan merasakan manfaat lainnya seperti peningkatan nilai ekonomis, hingga membuka peluang bisni lainnya.
“Perlindungan KI ini sangat banyak manfaatnya, tentunya adalah untuk melindungi dan memajukan segala karya yang dihasilkan oleh masyarakat,” imbuhnya.
Andi Nur Syamsi, Kepala BRIDA Kabupaten Banggai, menambahkan bahwa fasilitasi pendaftaran KI gratis ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap pengembangan inovasi dan kreativitas masyarakat. “Dengan memberikan kemudahan dalam pendaftaran KI, kami berharap dapat mendorong lahirnya lebih banyak produk-produk lokal yang berdaya saing dan memiliki nilai tambah,” jelasnya.
Selain pemasangan X Banner, Kanwil Kemenkumham Sulteng dan Pemda Banggai juga akan melakukan kegiatan sosialisasi secara langsung ke masyarakat, baik melalui workshop, seminar, maupun kunjungan ke desa-desa.
Komentar0