Narasipublik-PALU, Usai digelar selama dua hari, pelatihan jasa boga dan tata boga di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng) secara resmi telah selesai, para peserta yang tersebar dari seluruh unit pelaksana teknis pemasyarakatan se-Sulteng diminta terapkan ilmu di unit kerja masing-masing, Selasa, (20/2/2024).
Imbauan tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, Keamanan, M. Nur Amin saat menutup secara langsung pelatihan yang ditempatkan di Aula Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palu, Jalan. Dewi Sartika, No. 73, Birobuli Selatan, Kota Palu.
”Selama dua hari pelatihan kita yang diikuti oleh 24 peserta berjalan dengan lancar, mereka dibekali berbagai ilmu yang makin menguatkan tugas pengelolaan dapur dan bahan makanan di Lapas dan Rutan semakin lebih baik lagi,” terang Amin.
Amin menjelaskan, peran pengelola dapur dan bahan makanan sangatlah penting untuk terus ditingkatkan, ia mengimbau agar seluruh peserta kegiatan dapat memaksimalkan tugas dan tanggung jawab secara tepat dan berdampak baik dalam pemenuhan hak bagi seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan.
”Jadi, program kita adalah bagaimana seluruh Lapas, Rutan dan LPKA kita mempunyai sertifikat jasa boga dan tata boga, ini semua tentu akan terwujud bila para pengelolanya yang memang telah memiliki kualifikasi, kompetensi dan kinerja yang mumpuni,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia pun mengatakan, bahwa sebagaimana amanat Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, para peserta kami tegaskan untuk segera menerapkan seluruh ilmu yang didapatkan, kata dia, kalau bisa hal positif tersebut mesti menjadi sebuah habit atas kebiasaan.
”Pesan Bapak Kakanwil Hermansyah, peserta harus segera aktualisasikan ilmunya sehingga bisa menjadi sebuah kebiasaan yang sangat menunjang majunya pemasyarakatan,” imbuhnya.
Dirinya pun mengapresiasi atas kolaborasi yang baik yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, ia memastikan kerja sama tersebut akan terus dilakukan.
”Terima kasih buat Dinkes Prov. Sulteng, kami harap kerja sama kita akan lebih luas lagi,” tutupnya.
Komentar0